Siapa yang tidak kenal dengan santri? Pencari ilmu berpakaian islami, selalu membawa pulpen, notes (buku saku), dan siwak di sakunya. Rela hidup di kesederhanaan pondok pesantren, namun tidak sedikitpun mengeluh atas apa yang dialaminya disana. Demi cita- citanya menjadi ulama pewaris Rasul SAW.
Namun menjadi santri yang sejati tidak serta merta hanya masuk pondok lalu santai berdiam diri. Makan, minum, tidur, buang hajat, dengan mindset dangkal ”Yang penting dipondok, belajar tidak belajar, nanti berkahnya datang sendiri. Jadi ulama atau tidak itu urusan nanti.” Pemikiran tersebut adalah kesalahan yang sangat fatal yang terjadi kini di sekian banyaknya santri.
baca selengkapnya